Jalan Poros Desa Karangdukuh Klaten Program TMMD Diresmikan Bupati

Bynch

7 June 2024

Jalan Poros Desa Karangdukuh di Kecamatan Jogonalan, Klaten, kini jauh lebih baik berkat pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). Infrastruktur jalan desa yang menghubungkan beberapa wilayah di desa tersebut telah mengalami perbaikan signifikan, menjadikannya lebih aman dan nyaman bagi pengguna jalan. Bupati Klaten Sri Mulyani pada Jumat 7/6/2024 meresmikan jalan tersebut yang diberi nama Jalan Merkurius bersama Komandan Kodim 0723/Klaten, Letkol Czi Bambang Setyo Tri Wibowo.

Pemotongan pita peresmian jalan poros Desa Karangdukuh Klaten oleh Bupati Klaten dan Dandim Klaten

Menurut laporan yang diterima, program TMMD yang dilaksanakan sejak 8 Mei 2024 lalu itu berhasil merampungkan betonisasi jalan sepanjang 210 meter dengan lebar 4 meter dan tebal 12 sentimeter. Selain itu ada kegiatan pembangunan talut jalan sepanjang 210 meter dengan lebar 5 sentimeter dan tinggi 4 meter-baru ini telah fokus pada peningkatan infrastruktur jalan poros desa. Jalan yang sebelumnya dalam kondisi memprihatinkan dan sering dianggap membahayakan kini telah diperbaiki. Keberhasilan proyek ini sangat terasa, mengingat sebelumnya, jalan tersebut kerap kali menjadi sumber kecelakaan akibat kerusakan dan kondisi jalan yang buruk.

Warga Desa Karangdukuh mengungkapkan rasa syukur mereka atas perbaikan ini. Salah seorang penduduk, Bapak Sugeng (45), mengatakan, “Dulu jalan ini sangat sulit dilalui, terutama saat hujan. Sekarang dengan adanya perbaikan, perjalanan kami menjadi jauh lebih aman dan nyaman.”

Program TMMD ini melibatkan kerjasama antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum. Keberhasilan proyek ini adalah contoh nyata bagaimana kolaborasi antara berbagai pihak dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Tidak hanya dari segi perbaikan jalan, TMMD juga memberikan manfaat lain seperti peningkatan aksesibilitas bagi warga dan pengurangan risiko kecelakaan lalu lintas. Dengan perbaikan ini, diharapkan dapat memicu pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Keunikan Nama Jalan di Desa Karangdukuh

Di tengah perbaikan infrastruktur, Desa Karangdukuh juga memiliki keunikan tersendiri yang menarik perhatian banyak orang. Desa ini dikenal karena penamaan jalan-jalannya yang menggunakan nama-nama planet dalam sistem tata surya. Penamaan yang unik ini memberikan identitas khas dan kekhasan tersendiri bagi desa tersebut.

Jalan Merkurius di desa Karangdukuh Klaten

Jalan-jalan di Desa Karangdukuh diberi nama berdasarkan planet-planet seperti Jupiter, Mars, dan Saturnus. Inisiatif penamaan jalan ini dimaksudkan untuk memberikan sentuhan kreatif dan edukatif kepada masyarakat serta pengunjung desa. Hal ini juga menjadi daya tarik tersendiri, memudahkan warga dan wisatawan dalam mengenali dan mengingat lokasi-lokasi di desa tersebut.

Menurut Kepala Desa Karangdukuh, Ary Suprianto, penamaan jalan dengan nama-nama planet bukan hanya sekadar estetika. “Kami ingin memberikan nuansa yang berbeda dan menarik bagi desa kami. Selain itu, penamaan ini juga bertujuan untuk memicu minat anak-anak dalam mempelajari ilmu pengetahuan, terutama tentang astronomi,” ujarnya.

Keunikan ini bukan hanya memperkaya identitas budaya desa, tetapi juga menjadi bagian dari upaya mempromosikan desa kepada pengunjung. Dengan adanya jalan-jalan bernama planet, Desa Karangdukuh tidak hanya dikenal melalui perbaikan infrastrukturnya tetapi juga melalui kreativitas dan inovasi yang diusung dalam penamaan jalannya.

Sebagai penutup, kombinasi antara perbaikan infrastruktur dan keunikan nama jalan menjadikan Desa Karangdukuh sebagai contoh sukses dalam mengintegrasikan pembangunan fisik dengan aspek budaya lokal. Keberhasilan Program TMMD dan kreativitas dalam penamaan jalan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, menciptakan lingkungan yang lebih aman dan menarik bagi semua pihak.